Pemda Butur Melalui Dinas Kesehatan Terus Berupaya Tingkatkan Kualitas Pelayanan Kesehatan

12
Listen to this article

MetroButur.Com,BUTUR- Pemerintah Daerah Kabupaten Buton Utara (Butur) melalui Dinas Kesehatan terus berupaya meningkatkan mutu dan kualitas pelayanan publik. Salah satunya dengan peningkatan sarana dan prasarana di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) yang dilakukan secara bertahap.

Untuk mewujudkan peningkatan mutu dan kualitas pelayanan, pemerintah daerah setempat juga menyelenggarakan forum konsultasi publik (FKP) review standar pelayanan RSUD Butur. Kegiatan ini dilaksanakan di Hotel Sara Ea, Kecamatan Kulisusu, Senin (20 Mei 2024).

FKP ini penting dalam rangka mengomunikasikan dan mendiskusikan berbagai permasalahan dan tantangan seputar pelayanan di RSUD Butur. Berbagai aspirasi, usul dan harapan para pemangku kepentingan diserap dalam rangka perumusan maupun perbaikan kebijakan menyangkut pelayanan di RSUD Butur ke depan.

Direktur RSUD Butur, dr. Waode Fortanita, mengungkapkan tujuan dilaksanakannya Forum Konsultasi Publik ini untuk memperoleh pemahaman serta solusi antara penyelenggara pelayanan dan masyarakat sehingga pembahasan, rancangan, penerapan, dampak dan evaluasi kebijakan yang ditetapkan oleh penyelenggara pelayanan, melahirkan kebijakan yang efektif dalam rangka peningkatan kualitas pelayanan publik.

“Setelah kita lakukan konsultasi publik, kita berusaha untuk memperbaiki mutu lebih baik lagi ke depan. Saya harapkan juga pemerintah daerah mendukung dari pemenuhan sarana dan prasarana supaya kita bisa memberikan pelayanan lebih baik kepada masyarakat,” harapnya.

Untuk diketahui, status akreditasi RSUD Butur kini adalah Paripurna, berlaku tanggal 14 September 2023 – 12 September 2027. Dokter spesialis yang tersedia saat ini di antaranya spesialis Obgyn, bedah, dermatologi dan venarology, anestesi, radiology dan patology klinik.

Dari sisi anggaran, RSUD Butur tahun 2024 mendapatkan alokasi dana sebesar Rp13 miliar. Rinciannya, Dana Alokasi Umum (DAU) sebesar Rp8 miliar untuk belanja rutin dan operasional kemudian Dana

Bupati Butur, Muhammad Ridwan Zakariah yang diwakili Staf ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, La Nita, menyambut baik penyelenggaraan FKP tersebut. Peningkatan kualitas pelayanan publik khususnya kesehatan, diperlukan kolaborasi antara penyelenggara pelayanan publik dan masyarakat selaku pengguna atau penerima pelayanan. “Sehingga apa yang kita rumuskan sesuai harapan kita semua untuk memberikan masukan dalam memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya

Bupati Butur, Muhammad Ridwan Zakariah yang diwakili Staf ahli Bupati Bidang Ekonomi, Keuangan dan Pembangunan, La Nita, menyambut baik penyelenggaraan FKP tersebut. Peningkatan kualitas pelayanan publik khususnya kesehatan, diperlukan kolaborasi antara penyelenggara pelayanan publik dan masyarakat selaku pengguna atau penerima pelayanan. “Sehingga apa yang kita rumuskan sesuai harapan kita semua untuk memberikan masukan dalam memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya,” harapnya.

Melalui forum ini, RSUD Butur berhasil mencatat sejumlah usulan, masukan dan harapan dari para peserta FKP. Beberapa di antaranya mengenai pengadaan mobil ambulans, penambahan dokter spesialis anak dan ahli dalam, pemberlakuan larangan memakai alas kaki, rujukan, kesejahteraan tenaga kesehatan (nakes), termasuk ketersediaan obat-obatan.

Sejumlah usulan tersebut mendapat respon positif, baik dari Direktur RSUD Butur, Kepala Dinas Kesehatan Butur dr. Izanuddin, termasuk Anggota DPRD yang hadir dalam kegaiatan tersebut yakni anggota Komisi I Mazlin dan Wakil Ketua Komisi III Abdul Mustarif Saleh. (Adv)

 

Laporan: Redaksi

 

Facebook Comments Box